About

News Update :
Home » »

Penulis : Unknown on Kamis, 28 Februari 2013 | 08.51


KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
JENANG KUDUS
NAMA   :       FAHFUDIN
KELAS   :       12.S1TI.09
NIM        :       12.11.6357

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Jl. Ring Road Utara Condong Catur, Depok, Sleman, Yogyakarta

ABSTRAK


Jenang Kudus adalah makanan sejenis dodol Garut yang berasal dari Kudus, Jawa Tengah. Jenang Kudus oleh- oleh khas dari Kudus. Jenang ini biasanya dijual dalam potongan-potongan kecil, dibungkus aluminium foil, dan dimasukkan ke dalam kemasan dus. Di Kudus, ada ratusan industri rumahan pembuat Jenang Kudus. Rasa dari Jenang Kudus adalah manis. Proses produksi dan adonan bahan tradisional mudah dikerjakan walau secara manual dan mempekerjakan Sumber Daya Manusia yang relatif banyak.

Jenang adalah salah satu makanan tradisional yang kini mulai banyak dikenal adalah jenang. Jenang merupakan makanan tradisional dari Kota Kudus, Jawa Tengah. Jenang atau yang juga sering di sebut dodol, kini muncul dengan kemasan yang lebih elegan dan berkelas. Tidak tanggung-tanggung, jenang ini juga dikonsep agar bisa menyasar ke berbagai penjuru dunia. Ekspansi pemasarannya tidak hanya di Indonesia tapi  sudah merambah hingga luar negeri.
Muhammad Hilmy merupakan salah satu pengusaha yang banyak berperan dalam mengenalkan produk jenang ke seluruh lapisan masyarakat Tanah Air dan luar negeri. Salah satu brand produk jenang Hilmu yang sudah cukup terkenal adalah Jenag Kudus Mubarok. Hilmy mengatakan jenang Mubarok sudah ada sejak lama namun dahulu jenang masih hanya sebagai cemilan biasa dan belum diperdagangkan.
“Jenang ini sudah ada dari dahulu, namun waktu itu jenang hanya sebagai penganan yang belum diperdagangkan. Menurut berbagai sumber yang dapat dipertanggungjawabkan, awal keberadaan jenang diproduksi secara masal dan diperjualbelikan itu dimulai oleh Generasai Pertama dari Jenang Kudus Mubarok,” ungkap Hilmy yang juga Direktur Utama Mubarokfood Cipta Delicia.




ISI
Jenang Kudus
Nih, resepnya Jenang Kudus
Bahan- bahan jenang ketan:
1.                 Tepung beras ketan murni sebanyak 10 kg
2.                 Gula merah super sebanyak 15 kg
3.                 Kelapa sebanyak 30 biji
4.                 Minyak goreng 1 kg
Cara membuatnya:
1.                 Giling beras hingga halus
2.                 Buat santan dari ampas kelapa, perasan santan kelapa yang pertama dimasak sampai jadi minyak, dan perasan santan yang selanjutnya buat campuran tepung ketan, aduk santan dan tepung sampai merata.
3.                 Setelah santan yang dimasak sudah jadi minyak, masukan gula merah untuk pertama kalinya masukan sekitar 5-6 kg.
4.                 Setelah gula meleleh masukan adukan tepung tersebut, dan aduk sampai adonan menggumpal. Kemudian masukan gula sisanya.
5.                 Aduk terus sampai semuanya tercampur, pastikan kondisi api tetap stabil agar percampuran adonan bisa sempurna. Aduk sampai matang usahakan jangan sering berhenti agar adonan tidak menjadi gosong.
6.                 Semua proses pemasakan dari awal adonan dimasak dengan bahan dengan jumlah tersebut diatas berkisar sekitar 3 / 4 jam, dan untuk mengetahui bahwa jenang sudah masak adalah pada saat jenang sudah dipegang nggak lengket, maka jenang tersebut sudah siap diangkat. Dan cetak sesuai selera.




REFERENSI


Share this article :

Posting Komentar

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. TULISAN SAYA . All Rights Reserved.
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger